Ruteng, suasana sepi, toko-toko tutup |
Setelah puas menikmati sawah laba-laba¸menghirup kopi
Arabica, pukul 12.30 kami melanjutkan perjalananke Ruteng, yang hanya 16 km
dari tempat ini. Jalan naik berkelok tidak terasa, hingga tepat pukul 13.00
kami tiba di Ruteng, dengan perut kelaparan. Andy, pengendara mobil sewaan kami
menyarankan untuk makan babi kecap di jalan utama Ruteng.
Untung restoran tersebut buka. Karena kami melihat banyak
sekali toko yang tutup. Barulah kami menyadari sesuatu… Hari ini Sabtu Paskah.
Ya Tuhan… saking asiknya berkelana, lupa kalau ternyata kami bepergian
bertepatan dengan Tri Hari Suci. Dan pulau Flores yang mayoritas Katolik, pasti
merayakannya, sehingga banyak toko yang tutup.
Pengalaman buat semua pengelana yang ingin menikmati
keindahan pulau Flores. Jangan datang di hari Natal dan Paskah. Pulau Flores
memang cantik untuk dikenali, tempat yang tepat untuk dikunjungi… asal jangan
di waktu yang salah.
No comments:
Post a Comment